Media belajar bisa menggunakan apa saja. Termasuk internet. Untuk menghindari hal negatif penggunaan internet terhadap anak dalam belajar, berikut tips aman menggunakan mesin penelusuran internet untuk anak.
Mesin pencari menjadi media utama anak tatkala
menggali ilmu pengatahuan dan informasi di internet. Mesin pencari bisa
mencari apa saja dan menjawab keingintahuan anak. Namun terkadang mesin
pencari menggiring anak ke konten yang tidak semestinya.
Orangtua dituntut untuk waspada
serta cekatan dalam mengawal anak tatkala beraktivitas di mesin
pencari. Tujuannya jelas, agar si buah hati menemukan apa yang mereka
cari dengan tepat dan tidak tersesat ke pelbagai konten yang
menyesatkan.
Rujuk ke mesin penelusuran khusus anak
Cara pertama adalah mengenalkan anak ke mesin pencari yang memang
dikhususkan untuk anak. Setidaknya ada beberapa mesin penelusuran yang
memang layanan penelusuran khusus konten untuk anak-anak.
Sebut saja Yahooligans,
Ask for Kids, MSN for Kids, dan KidsClick. Yang lebih penting, tekankan
anak untuk menggunakan mesin pencari tersebut. Berikan penjelasan apa
bedanya mesin pencari dewasa (Google, Yahoo, Bing, dll) dengan mesin
pencari anak.
Aktifkan fitur safe search
Jika anak terlanjur menggunakan mesin pencari dewasa (Google, Yahoo, Bing, dll) pastikan untuk mengaktifkan fitur filter safe search. Fungsinya cukup jelas agar konten yang ditelusuri nanti sesuai dengan seumuran mereka.
Nantinya selain menampilkan konten yang ‘aman’ untuk anak, fitur safe search akan memblokir semua konten yang berbahaya atau tidak sesuai dengan usia anak. Sebut saja pornografi, perjudian, kekerasan, dan lain-lain.
Dan yang paling penting dari dua langkah diatas, alangkah bijaknya
untuk tidak meninggalkan anak tatkala mereka beraktivitas di internet.
Selalu dampingi mereka. Awasi dengan teliti. Pastikan Anda mengetahui
konten apa yang mereka cari dan nikmati di internet.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar